GARUT,gawatra.com - Komite Olahraga Rekreasi Masyarakat Indonesia (KORMI) Kabupaten Garut kembali menggelar Festival Olahraga Masyarakat Kabupaten (FORKAB) ke III tingkat Kabupaten tahun 2024.
Dimana ajang tahunan itu secara resmi dibuka oleh Sekda Garut Nurdin Yana di Sarana Olahraga (SOR) Adiwijaya, Garut, Jawa Barat, beberapa hari lalu.
Forkab III Garut tahun 2024 ini tentunya menjadi ajang bagi atlet tradisional untuk unjuk gigi membawa nama harum daerah atau Kecamatannya.
Seperti atlet cabang olahraga Ketapel Kecamatan Cibatu, memboyong piala, diantaranya juara ketapel beregu umum, serta juara ketiga tingkat Sekolah Dasar.
Ketua KORMI Kecamatan Cibatu Robby Hilmansyah mengapresiasi atas perjuangan dari atlet ketapel yang telah membawa piala di ajang FORKAB III Garut tahun 2024 ini.
"Alhamdulillah Kita membawa piala dari cabor ketapel, mudah-mudahan ini menjadi motivasi bagi semua orang atlet kedepannya,"ungkapnya, Sabtu (14/9/2024).
Menurutnya, ada tiga tujuan utama mengikuti kegiatan ini, yakni melestarikan budaya lokal, menciptakan kebahagiaan bagi masyarakat, serta mempererat tali silaturahmi.
"Intinya sih Kita ini ingin melestarikan budaya lokal yang memang saat ini tergerus oleh zaman. Lewat ajang inilah mengenalkan kembali permainan tradisional, juga menciptakan kebahagiaan bagi masyarakat, lebihnya ajang silaturahmi,"ujarnya.
Ada beberapa cabor yang dipertandingkan pada FORKAB III Garut tahun 2024, diantaranya Ketapel, Sumpitan, Hadang, Egrang, Tarumpah Panjang, dan Dagongan.
Perlengkapan yang digunakan dalam cabang Ketapel FORKAB III ini adalah Ketapel jenis Over The Top (OTT), mempunyai tinggi 13 cm, lebar ketapel 9 centimeter dengan panjang dan ketebalan karet far band atau tube disesuaikan dengan kenyamanan pemain.
Sedangkan peluru yang digunakan adalah gotri (bola baja/steelball) dengan ukuran 7 milimeter (kelas modern), target yang digunakan dengan jarak target 10 meter. Adapun sistem perlombaan menggunakan sistem Ranking dengan akumulasi nilai tertinggi.
Adapun kegiatan FORKAB yang digelar KORMI Garut ini sekaligus mencari bibit-bibit atlet berbakat, sekaligus wujud dari sosialisasi, edukasi, gathering slingshot dan sebagai ajang silaturahmi antara komunitas pecinta olahraga tradisional.
"Berharap dari tingkatan Kabupaten Garut, atlet -atlet Cibatu khususnya cabor ketapel ini bisa tampil di ajang yang lebih tinggi lagi seperti di Forda bahkan Fornas,"pungkas Roby.**** (Ayi Ahmad).
